Terawih.


*اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ ۞ الفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ ۞ وَالخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ ۞ نَاصِرِ الحَقِّ بِالحَقِّ ۞ وَالهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ المُسْتَقِيمِ ۞ وَعَلَى آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيمِ ۩*


*KEUTAMAAN SHALAT TARAWIH MALAM KE-1 SAMPAI MALAM KE-30*

*TARAWIH MALAM ke -1:*
_Orang mukmin keluar dari dosanya pada malam pertama, seperti saat dia dilahirkan oleh ibunya._

*TARAWIH MALAM ke -2:*
_Ia diampuni dan juga kedua orang tuanya (diampuni dosa-dosanya), jika keduanya mukmin._

*TARAWIH MALAM ke -3:*
_Seorang malaikat berseru dibawah ‘Arsy: “Mulailah beramal, karena Allah telah mengampuni dosamu yang telah lewat.”_

*TARAWIH MALAM ke -4:*
_Dia memperoleh pahala seperti pahala membaca Taurat, Injil, Zabur, dan Al-Furqan (Al-Quran)._

*TARAWIH MALAM ke -5:*
_Allah Ta’ala memeberikan pahala seperti pahala orang yang shalat di Masjidil Haram, Masjid Madinah (Nabawi) dan Masjidil Aqsha._

*TARAWIH MALAM ke -6:*
_Allah Ta’ala memberikan pahala orang yang berthawaf di Baitul Makmur dan dimohonkan ampun oleh setiap batu dan cadas._

*TARAWIH MALAM ke -7:*
_Seolah-olah ia mencapai derajat Nabi Musa AS dan kemenangan Beliau atas Fir’aun dan Haman._

*TARAWIH MALAM ke -8:*
_Allah Ta’ala memberinya apa yang pernah Allah berikan kepada Nabi Ibrahim as_

*TARAWIH MALAM ke -9:*
_Seolah-olah ia beribadat kepada Allah Ta’ala sebagaimana ibadatnya Nabi Muhammad SAW_

*TARAWIH MALAM ke -10:*
_Allah Ta’ala mengkaruniai dia kebaikan dunia dan akhirat._

*TARAWIH MALAM ke -11:*
_Ia keluar dari dunia seperti saat ia dilahirkan dari perut ibunya._

*TARAWIH MALAM ke -12:*
_Ia datang pada hari kiamat sedang wajahnya bagaikan bulan di malam purnama._

*TARAWIH MALAM ke -13:*
_Ia datang pada hari kiamat dalam keadaan aman dari segala keburukan._

*TARAWIH MALAM ke -14:*
_Para malaikat datang seraya memberi kesaksian untuknya, bahwa ia telah melakukan shalat tarawih, maka Allah membebaskannya dari Hisab pada hari kiamat._

*TARAWIH MALAM ke -15:*
_Ia didoakan oleh para malaikat dan para penanggung (pemikul) Arsy dan Kursi._

*TARAWIH MALAM ke -16:*
_Allah tetapkan baginya kebebasan untuk selamat dari neraka dan kebebasan masuk ke dalam Surga._

*TARAWIH MALAM ke -17:*
_Allah berikan padanya pahala seperti pahala para Nabi._

*TARAWIH MALAM ke -18:*
_Seorang malaikat berseru, “Hai hamba ALLAH, sesungguhnya Allah ridha kepadamu dan kepada ibu bapakmu.”_

*TARAWIH MALAM ke -19:*
_Allah mengangkat derajat-derajatnya dalam Surga Firdaus._

*TARAWIH MALAM ke -20:*
_Allah memberikannya pahala para Syuhada (orang-orang yang mati syahid) dan shalihin (orang-orang yang saleh)._

*TARAWIH MALAM ke -21:*
_Allah membangunkan untuknya sebuah gedung dari cahaya._

*TARAWIH MALAM ke -22:*
_Ia datang pada hari kiamat dalam keadaan aman dari setiap kesedihan dan kesusahan._

*TARAWIH MALAM ke -23:*
_Allah membangunkan untuknya sebuah kota di dalam surga._

*TARAWIH MALAM ke -24:*
_Ia memperoleh 24 (duapuluh empat) doa yang dikabulkan._

*TARAWIH MALAM ke -25:*
_Allah Ta’ala membebaskannya dari azab kubur._

*TARAWIH MALAM ke -26:*
_Allah mengangkat pahalanya selama empat puluh tahun._

*TARAWIH MALAM ke -27:*
_Ia dapat melewati Shiroth pada hari kiamat, bagaikan kilat yang menyambar._

*TARAWIH MALAM ke -28:*
_Allah mengangkat baginya 1000 (seribu) derajat dalam surga._

*TARAWIH MALAM ke -29:*
_Allah memberinya pahala 1000 (seribu) haji yang diterima._

*TARAWIH MALAM ke -30:*
_Allah berfirman : “Hai hamba-Ku, makanlah buah-buahan surga, mandilah dari air Salsabil dan minumlah dari telaga Kautsar. Akulah Tuhanmu, dan engkau hamba-Ku.”_

_*Sumber Hadist dari Kitab Duratun Nasihin, Bab Keistimewaan Bulan Ramadhan.*_

Wallahua’lam.

*🅂🄷🄰🅁🄸🄽🄶 🄸🄻🄼🅄 🄰🄶🄰🄼🄰*
    *🅂🄴🄼🄾🄶🄰 🄱🄴🅁🄼🄰🄽🄵🄰🄰🅃*

Sufi dan tasawuf.

*SUFI DAN TASAWUF❓*
*☑️istilah Sufi dan tasawwuf mula dikenali seawal zaman Tabi’in iaitu awal kurun ke-2 Hijrah, namun manhajnya sudah ada sejak zaman Rasulullah SAW.*
*☑️Tasawuf atau sufisme ini adalah bagian dari Ilmu Islam yang penting dipahami, selain ilmu tauhid dan ilmu fiqih. Ilmu tasawuf merupakan ilmu yang berfokus pada membangun diri untuk memelihara hati dan diri dari tarikan hal duniawi.*
*☑️Berasal dari kata “beranda” (suffa), dan pelakunya disebut dengan ahl al-suffa, seperti telah disebutkan di atas. Mereka dianggap sebagai mewarisi pahaman tasawuf yang mencontohi apa yang telah dibawa dlm kehidupan Nabi serta para Shbt ra.*
*☑️Disana telah diwarisi melazimi sifat2 serta ahklak yg mulia dari Nabi dan para Shbt spt Zuhud, Syukur, Iklas, Jujur, Sabar dan sebagainya.*
*☑️suffah, yang berarti emperan masjid Nabawi yang didiami oleh sebagian sahabat Anshar. Hal ini karena amaliah ahli tasawuf hampir sama dengan apa yang diamalkan oleh para sahabat tersebut, yakni mendekatkan diri kepada Allah Swt., dan hidup dalam kesederhanaan. Kedua, ada kata shaf yang berarti barisan. Istilah ini dianggap oleh sebagian ahli sebagai akar kata tasawuf karena ahli tasawuf adalah seorang atau sekelompok orang yang membersihkan hati, sehingga mereka diharapkan berada pada barisan (shaf) pertama di sisi Allah Swt.*
*☑️Dengan menerapkan diri sebagai sufisme atau tasawuf, seseorang tidak berlebihan dalam hal duniawi dan tetap fokus pada iman dan takwa. Menurut ahli sufi, Profesor Angha dalam The Hidden Angels of Life, prinsip sufisme yang bisa dilakukan adalah:*
*✔️Zikir. Zikir adalah proses pemurnian hati, pembersihan dan pelepasan dari ikatan dunia, nafsu dan mahluk. Orang-orang yang melakukan zikir bertujuan mendekatkan diri pada Tuhan menjadi diri ahli yg. Rabbani (hati yg sentiasa muraqabah, musyahadah dan muqabalah kpd Allah SWT).*
*☑️Ada setgh golongan akademik Islam secara zahirnya memandang atau beranggapan ia hanyalah sekadar terminologi falsafah, bukan ilmu agama.*
*☑️Al Hujjahtul Islam Al Imam Ghazali rahimullah taala selepas beliau berguru dengan seorg tokoh Sufi beliau dikenali seorg tukang kasut Syeikh Ali Al-Farmadi spt pernah beliau ungkapan : “Aku menyeberangi lautan fekah, aku sampai ke seberang, aku menyelami lautan tauhid, aku sampai ke seberang, aku menyeberangi lautan falsafah, aku sampai ke seberangnya, (tetapi) apabila aku menyeberangi lautan tasawuf, aku tenggelam dalam lautannya tanpa penghujung..” .*
*✳️Sekadar perkongsian ringkas, Waullahua’allam.*